Advertisement
Komunikator Perusahaan Perhutani Nganjuk, Henny:
13 RIBU TON DAYA SERAP PABRIK MAKANAN BERBAHAN UMBI PORANG
Puncak musim panen pada tahun 2014 lalu (antara bulan Juni sampai Juli) harga umbi porang ex hutan Nganjuk dengan kualitas terbaik alias memiliki kandungan rendemen tinggi, dapat mencapai angka Rp4500 per kilogram di lokasi petani.
Bagi masyarakat petani porang di pedesaan yang berbatasan dengan kawasan hutan jati Perhutani KPH Nganjuk, tentu saja merupakan berkah luar biasa.
Hanya saja, kemampuan menghasilkan panenan umbi porang para petani tersebut masih jauh dari jumlah kapasitas yang dimiliki dua pabrik makanan pengolah umbi porang yang terdapat di Jawa Timur.
"Dari informasi yang saya peroleh, saat ini ada pabrik di Surabaya yang memerlukan sampai 10 ribu ton umbi porang. Serta satu pabrik di Pare yang dapat menyerap sampai 3000 ton," tutur petugas Komunikasi Perusahaan Perhutani KPH Nganjuk, Henny Rachma, Rabu (25/3/15) lalu.
Ia mengatakan, daya serap pasar umbi porang dalam jumlah cukup banyak tersebut, tentu saja merupakan peluang baik bagi masyarakat petani budidaya porang di kawasan hutan Nganjuk. (SJTE 150331 Sel)
